Thursday, October 11, 2018

SEJARAH DAN JENIS JENIS MOTOR CUSTOM

        Modifikasi motor tua yang biasa di sebut custom, kini sudah merambah ke negara kita, banyak anak muda maupun semua kalangan pencinta motor memburu motor motor tua, yang awalnya sudah tidak lagi gaya dan keren di gunakan setelah munculnya motor motor baru buatan jepang, kini motor tua semakin langka karna di buru kolektor atau para pencinta motor tua, tetapi akhirnya banyak juga motor buatan baru yang di modifikasi custom. Ataupun motor pabrik yang menganut gaya klasik.


Sejarah

     Sejarah motor custom, pada awalnya sekelompok pasukan perang sepulang mereka berperang mereka melampiaskan kegiatanya dengan kebut kebutan di jalan, karena hobby kebut kebutan itu mereka merasa ada kelemahan pada manufer, mereka mencabut dan menghilangkan unsur unsur yang berat dan tidak penting seperti spakboard, lampu engine guard dan benda tidak penting lainya, agar bisa bermanufer dengan baik di jalanan. Pada saat itu motor yang sering di custom adalah motor Harley Davidson type wl, yang pada saat itu memang di gunakan pasukan perang amerika untuj bertempur di medan perang.
         Jenis custom motor semakin bervariatif, dengan seiring waktu dari custom pertama yaitu Bobber,
              
bobber lahir pada tahun 40 hingga 50anbobber adalah custom pertama yang di ambil dari kata bobbing yaitu memangkas sparepart agar ringan dan sederhana agar lebih mudah bermanufer. Jenis motor harley davidson dan indian lah yang mempelopori gaya bobber tersebut.         Seiring waktu muncul lah custom chopper ,


chopper adalah motor terusan dari bobber, chopper di awali tahun 50 hingga 60 an, namun modifikasi ini semakin ekstrem karena harus memotong atau membuat rangka baru, karena chopper sendiri di ambil dari kata chop yaitu memotong. Perubahan di sektor rangka bisa merambah ke mengubah sudut kemiringan rumah stir, mengubah  dan memotong backbone untuk menempatkan tanki khusus. Beberapa sub genre seperti psychedlic dan scandinarian chopper di era 70 an, umumnya memanjangkan suspensi depan upaya ini untuk memaksimalkan tampilan walau sedikit mengorbankan handling.
        Selanjutnya hadir jenis caferacer

Hampir mirip dengan Bobber sejarah gaya ini muncul karena prajurit pasukan Inggris di perang dunia 2. Perbedaannya hanya di jenis motor yang digunakan dan referensi gaya modifikasi yang diambil.
Cafe Racer menarik referensi dari motor-motor balap Grand Prix yang pada saat itu sedang digandrungi di daratan Eropa.
Berbasis rangka featherbed dari Norton yang kuat, ringan, dan stabil dipadu mesin produksi Triumph yang tenaganya gahar.
Opsi lain bisa pilih formula TriBsa (rangka BSA, mesin Triumph) atau Norley (rangka Norton Featherbed, mesin Harley-Davidson).
Pokoknya sesuai namanya yang racer, tampilan berbandingan performa.
Ada juga jenis TRACKER,
              
 Karakter gaya ini mirip dengan Cafe Racer.
Namun gaya ini berawal dari motor-motor lintasan balap board track, flat track atau dirt track di Amerika.
Gaya modifikasi ini mengedepankan fngsi motor yang bisa dipacudi berbagai jenis lintasan, seperti aspal, tanah, lumpur, bebatuan, jalanan ber air.
Selanjutnya scrambler,


scrambler adalah perpaduan dari bratstyle, tracker, bobber dan mengganti ban dengan ban kusus segala medan, scrambler berasal dari motor perang inggris yang di custom untuk balapan di tanah terbuka

Kini muncul gaya baru yaitu

BRAT STYLE & JAP STYLE

Brat Style sendiri adalah nama salah satu bengkel modifikasi di Jepang dan dipunggawai oleh Go Takamine.
Secara umum karakternya masih masuk ke genre bobber, tracker, atau bahkan cafe racer dengan sentuhan gaya personal modifikator.
Dengan menggunakan suspensi belakang Twin-Shock jok double seater yang flat dan tipis menjadi ciri khas Bratstyle.
Untuk Jap style hal paling khasnya muncul dari budaya detail finishing yang memang khas budaya Jepang.
Hal itu juga karena regulasi kelaikan sebuah kendaraan di Jepang memang tinggi sehingga memaksa modifikator membuat formula desain yang presisi.

No comments:

Post a Comment